Dalam pernyataannya pada Senin (3/7), Juru Bicara Kementerian Luar Negeri China Wang Wenbin mengatakan Tokyo harus tunduk pada pengawasan internasional yang ketat. Ia juga mencatat, posisi China terkait pembuangan air yang terkontaminasi nuklir ke laut oleh Jepang, tetap konsisten, bahwa rencana tersebut tidak dapat dibenarkan dan ilegal.
"Saya telah memperhatikan beberapa laporan media internasional baru-baru ini bahwa Jepang telah memberikan pengaruh yang tidak pantas pada kesimpulan laporan akhir Badan Energi Atom Internasional (IAEA) tentang peninjauan rencana pembuangan air limbah nuklir Jepang, yang meningkatkan kekhawatiran dunia atas pembuangan air yang terkontaminasi nuklir oleh Jepang ke laut,” kata Wang, seperti dikutip dari
CGTN, Selasa (4/7).
"Pemerintah Jepang memiliki tanggung jawab untuk memberikan penjelasan yang kredibel," tambahnya.
Wang menekankan bahwa IAEA harus menyajikan laporan tinjauan yang dapat bertahan dalam ujian sains dan sejarah alih-alih mendukung rencana pelepasan Jepang.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: