Mengutip
African News pada Sabtu (1/7), sumber anonim menyebut tidak ada korban jiwa dalam serangan yang terjadi di Kamis malam (29/6) itu.
"Serangan itu menargetkan pangkalan udara al-Kharrouba, tempat pasukan Wagner, yang terletak 150 km tenggara Benghazi. Tidak ada korban jiwa," ungkap laporan tersebut.
Libya berada dalam cengkeraman krisis politik dan keamanan yang besar sejak rezim Muammar Gaddafi jatuh pada 2011.
Dari April 2019 hingga Juni 2020, perwira militer di Libya timur, Khalifa Haftar, menggunakan tentara bayaran dari Chad, Sudan, Nigeria, Suriah, termasuk Wagner, untuk merebut ibu kota Tripoli. Namun, Haftar mengalami kegagalan.
Sejak itu, ratusan personel Wagner tetap aktif di Libya.
Beberapa dari mereka telah dipindahkan ke Mali dan ke Ukraina untuk berperang bersama tentara Rusia.
BERITA TERKAIT: