Pasalnya, Nusantara merupakan Ibu Kota Indonesia masa depan yang ideal dan modern. Ramah lingkungan, memanfaatkan berbagai bentuk teknologi terkini yang lebih efisien, bersih dan hijau.
Duta Besar RI Madrid, Dr. Muhammad Najib mengatakan, 10 perusahaan tersebut cukup besar, bergengsi, dan sudah memiliki sejumlah investasi di sejumlah negara ASEAN.
Bahkan, beberapa perusahaan ini juga sudah berhubungan bekerjasama dengan perusahaan Indonesia dan memiliki investasi di Indonesia. Meskipun, sebagian lainnya masih baru dan tertarik untuk menjajaki kemungkinan untuk berinvestasi di Indonesia.
“Berapa perusahaan Spanyol sudah mengirimkan orang ke Jakarta bahkan juga ke nusantara untuk melihat dari dekat potensi bagaimana ketertarikan mereka,” ujar Najib dalam video yang diunggah akun YouTube Wisma Duta RI Madrid dikutip Sabtu (3/6).
Najib mengaku sangat bergembira sekali karena beberapa diantara perusahaan Spanyol tersebut sudah ada yang memutuskan untuk berpartisipasi bahkan ada yang sudah membuat representative office di Jakarta.
“Kerja-kerja seperti ini akan terus dilakukan oleh KBRI di Madrid dan saya berharap baik dalam waktu dekat, waktu menengah, maupun jangka waktu panjang, semua upaya ini akan membuahkan hasil, mohon doa dan dukungannya,” demikian Najib.
Turut Hadir dalam seminar tersebut antara lain; Ketua Asosiasi Bisnis Spanyol-ASEAN Tomas Gonzales Perez, Sekjen ASEMPEA Antonio Vinal, Sekretariat ASEMPEA Rita Cal.
Kemudian, Deputi Bidang Transformasi Hijau dan Digital Otoritas Ibukota Nusantara Prof Muhammad Ali Berawi, Para Anggota Perwakilan Komunitas Bisnis Spanyol dan Para Peminat ASEAN dan Sahabat Indonesia.
BERITA TERKAIT: