Menurut kepolisian setempat pada Rabu (26/4), tujuh dari 12 perampok dilaporkan telah tewas tertembak, sementara lima lainnya berhasil melarikan diri.
"Kedua belah pihak baku tembak, yang mengakibatkan kematian empat tersangka dan melukai tiga lainnya, yang dilarikan ke rumah sakit tetapi meninggal sebelum mereka dapat dirawat," bunyi pernyataan polisi, seperti dimuat Xinhua.
Mereka menjelaskan aksi saling tembak itu terjadi dini hari di sebuah rumah di kota Nova Gama.
Polisi mendatangi tempat itu karena mendapat laporan tentang rencana pencurian dari pihak intelijen.
Saat digeledah, komplotan pencuri itu memiliki banyak senjata termasuk 11 senjata api, serta bahan peledak, amunisi, dan empat kendaraan curian.
BERITA TERKAIT: