Hadir dalam kegiatan penanaman pohon sukarela di Beijing pada Selasa (4/4), Presiden China Xi Jinping menyerukan kepada rakyatnya untuk melakukan lebih banyak upaya penghijauan.
Xi, yang tampil dengan balutan mantel transparan putih, terlihat memegang pacul dan menanam pohon di sebuah taman kota di distrik timur Chaoyang bersama pejabat dan warga sekitar, serta siswa.
Ini menjadi tahun ke-11 dirinya berpartisipasi dalam kegiatan penanaman pohon tahunan sebagai sekretaris jenderal.
"Partisipasi para pemimpin dalam penanaman pohon adalah untuk memobilisasi orang di seluruh negeri untuk bekerja bagi Tiongkok yang indah," kata Xi, seperti dikutip dari
Xinhua, Rabu (5/4).
Sambil menanam bibit dari berbagai jenis pohon, Xi mendorong para pelajar untuk mencintai pekerjaan dan menjadi pemuda yang cakap dengan landasan moral yang kuat, kemampuan intelektual, kekuatan fisik, kepekaan estetika, dan keterampilan kerja.
"China menempati urutan teratas dunia dalam skala penghijauan buatan, dan area penanaman masih terus berkembang," kata Xi, menambahkan bahwa China dan rakyat China telah memberikan kontribusi penting untuk menghijaukan Bumi dan mengatasi perubahan iklim global.
Penghijauan akan bermanfaat bagi generasi mendatang dan harus dilanjutkan secara konsisten, karena menurutnya hutan mampu melestarikan air, menciptakan keuntungan ekonomi, meningkatkan produksi biji-bijian, dan berfungsi sebagai penyerap karbon, menurutnya.
Xi juga menyerukan proporsi yang tepat dari spesies pohon yang berbeda sejalan dengan rantai biologis dan ekologis dan memajukan penghijauan di seluruh kota.
Ia memandang, pembangunan hijau sebagai strategi pembangunan utama negara saat ini dan di masa mendatang. Kampanye penanaman pohon nasional sebagai praktik aktif untuk memajukan penghijauan dan membangun China yang indah.
"Saya meminta semua daerah dan departemen untuk meluncurkan kampanye penanaman pohon sukarela berdasarkan kondisi lokal dan menciptakan kondisi yang menguntungkan bagi masyarakat untuk berpartisipasi dalam kampanye ini," katanya.
BERITA TERKAIT: