Berbicara pada Rabu (14/3) dalam kunjungan ke Ethiopia, Blinken mengatakan kembalinya hubungan Iran dan Arab Saudi dapat menguntungkan kawasan.
“Dari sudut pandang kami, apa pun yang dapat membantu mengurangi ketegangan, menghindari konflik, dan mencegah tindakan berbahaya dan destabilisasi oleh Iran dengan cara apa pun adalah hal yang baik,†kata Blinken, seperti dikutip dari
AFP, Kamis (15/4).
“Saya pikir sangat berharga bagi negara-negara, di mana mereka bisa, mengambil tindakan, bertanggung jawab untuk memajukan keamanan, untuk memajukan hubungan damai,†katanya.
China pekan lalu menyelesaikan kesepakatan untuk memulihkan hubungan antara Iran yang merupakan musuh AS sejak revolusi Islam 1979, dan Arab Saudi, yang kemitraan jangka panjangnya dengan Washington telah rusak karena masalah hak asasi manusia oleh Presiden Joe Biden.
Washington kerap mencela peran Beijing di dunia sebagai destabilisasi, meskipun juga mengatakan bahwa China perlu mengambil tanggung jawab yang lebih besar dalam urusan internasional jika ingin menjadi kekuatan utama.
BERITA TERKAIT: