Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB) telah mendesak masyarakat internasional untuk bekerja sama demi membantu anak perempuan Afghanistan.
“Kita perlu berdiri dalam solidaritas dengan gadis-gadis ini dan menyuarakan bahwa mereka tidak sendiri,†kata Wakil Sekretaris Jenderal PBB Amina Mohammed, seperti dikutip
AMU TV, Minggu (5/3).
Sejauh ini, menurut Mohammed, PBB terus menyediakan dana untuk akses ke pendidikan, perawatan kesehatan, dan layanan penting lainnya. Akan tetapi itu semua dianggap belum cukup untuk dapat membuat Taliban membuka kembali pembatasannya bagi para pelajar perempuan.
Desakan ini kembali digencarkan oleh PBB lantaran tahun ajaran baru akan segera kembali dimulai di Afghanistan dalam waktu kurang dari 20 hari mendatang.
Sejauh ini, Taliban belum juga meberikan tanda-tanda yang baik terhadap pencabutan pembatasan pendidikan bagi puluhan ribu perempuan dan anak-anak perempuan, yang kini masih menghadapi masa depan yang tidak pasti.
BERITA TERKAIT: