Selain menjadi salah satu destinasi wisata yang ramah Muslim, Taiwan juga menawarkan wisata medis internasional yang berkualitas dan terpercaya.
Perwakilan dari Chinese Muslim Association dalam presentasinya di acara '2023 Taiwan Tourism Workshop' di Westin Hotel pada Senin (27/2) mengungkap Taiwan memiliki 12 pusat kesehatan internasional besar yang telah berdiri dan disertifikasi sebagai situs ramah Muslim.
Rumah sakit tersebut di antaranya, tiga RS Universitas Taiwan, RS Jenderal Veteran Taipei, tiga RS Umum Tri-Layanan, RS Peringatan Shin Kong Wu Ho-Su, RS Hualien Tzu Chi, RS Changhua Christian, RS Universitas Taiwan Yunlin Branch dan RS Universitas Nasional Cheng Kung.
Seluruh RS tersebut dilengkapi dengan teknologi dan peralatan medis yang canggih dan memberikan pelayanan berupa pemeriksaan medis, perawatan kosmetik hingga bedah.
Taiwan dikenal memiliki salah satu sistem perawatan kesehatan terbaik di dunia dengan biaya terbuka dan transparan. Mereka bahkan memiliki perawat Indonesia di semua rumah sakit besar untuk membantu para turis Indonesia yang kesulitan berkomunikasi di sana.
Hingga akhir tahun lalu, jumlah wisatawan internasional yang berkunjung ke Taiwan mencapai 900.000 orang. Termasuk di dalamnya, wisatawan Indonesia sebanyak 80.000 0rang.
Angka ini menunjukkan telah mencapai 30 persen dari jumlah orang Indonesia yang datang ke Taiwan sebelum tahun 2019 yang jumlahnya mencapai 234.968 orang.
Tahun ini Taiwan memiliki target untuk meraih 150.000 wisatawan Indonesia, sehingga pemerintah menggelar promosi besar-besaran dengan mengirimkan delegasi Taiwan dan menjalin kerjasama dengan Asosiasi Travel Agent Indonesia (Astindo).
BERITA TERKAIT: