China Siap Tingkatkan Kerja Sama dengan Presiden Baru Korea Selatan Yoon Suk-yeol

Yoon yang berasal dari oposisi konservatif utama People Power Party mengumpulkan 48,56 persen dukungan dalam pemilihan presiden yang diadakan pada Rabu (9/3), mengalahkan saingan liberalnya dengan selisih tipis.

Berbicara pada konferensi pers harian, juru bicara Kementerian Luar Negeri China Zhao Lijian memuji China dan Korea Selatan sebagai mitra penting yang tidak dapat dipisahkan satu sama lain.

"China dan Korea Selatan telah melihat hubungan mereka berkembang pesat selama beberapa dekade," kata Zhao, mencatat bahwa tahun ini menandai peringatan 30 tahun pembentukan hubungan diplomatik antara kedua negara, seperti dikutip dari Xinhua.

"Itu membawa manfaat nyata bagi kedua negara dan kedua bangsa, dan memberikan kontribusi positif bagi perdamaian dan pembangunan regional," tambahnya.

Zhao menutup dengan mengatakan bahwa China siap bekerja sama dengan Korea Selatan untuk menjadikan peringatan 30 tahun sebagai kesempatan untuk mempromosikan perkembangan hubungan bilateral yang sehat dan stabil demi kemajuan kedua bangsa.