Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Evakuasi Warga dari Konflik Ukraina, India Operasikan 33 Penerbangan Dalam 48 Jam

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/amelia-fitriani-1'>AMELIA FITRIANI</a>
LAPORAN: AMELIA FITRIANI
  • Sabtu, 05 Maret 2022, 03:08 WIB
Evakuasi Warga dari Konflik Ukraina, India Operasikan 33 Penerbangan Dalam 48 Jam
Pesawat C-17 IAF menurunkan warga India yang baru dievakuasi dari Ukraina dan sekitarnya saat tiba di pangkalan udara Hindan/India Narrative
rmol news logo India tidak main-main dalam menjaga keamanan dan keselamatan warga negaranya di Ukraina, yang saat ini tengah bergejolak usai invasi Rusia.

Pemerintah negeri Bollywood melakukan evakuasi warga negaranya secepat mungkin dari negara-negar di sekitar Ukraina jelang akhir pekan ini. Upaya evakuasi itu disebut dengan "Operasi Gangga".

India Narrative pada Jumat (4/3) mengabarkan bahwa terdapat 33 penerbangan yang dilakukan antara Kamis dan Jumat pekan ini dengan total lebih dari 7.000 dari hampir 18.000 warga India yang dievakuasi dari zona konflik, telah dipulangkan.

Empat pesawat C-17 IAF pertama telah mengevakuasi 798 warga negara India menggunakan lapangan terbang di Rumania, Hongaria dan Polandia. Selain itu, pesawan ini juga memasok 9,7 ton bahan bantuan kemanusiaan.

Kemudian Tiga lagi pesawat C-17 IAF kembali ke pangkalan udara Hindan, India pada dini hari Jumat dan membawa 630 warga negara India yang terkena dampak konflik Ukraina dari Rumania dan Hongaria.

Penerbangan evakuasi India juga terus berangkat dari Bucharest, Budapest, Rzeszow, Kosice dan Suceava dekat perbatasan Rumania.

Menurut Kementerian Luar Negeri India, sekitar 1.000 warga India juga telah meninggalkan Kharkiv, Sumy, dan kota-kota lain di Ukraina Timur di mana pecahnya kekerasan baru telah dilaporkan.

Sementara itu, bantuan kemanusiaan yang diberikan ke Ukraina terdiri dari obat-obatan, peralatan medis, bahan bantuan lainnya, tenda. Bantuan tersebut dikirimkan melalui Polandia dan Rumania. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA