Pengumuman itu diposting di situs resmi Kremlin pada rabu (20/10) waktu setempat. P:utin menegaskan, cuti serentak itu berlaku untuk semua karyawan dan perusahaan tetap harus membayarkan gaji mereka secara penuh.
Penting bagi semua orang di Rusia untuk menghentkikan aktivitasnya agar penyebaran virus tidak semakin meluas,
Pada pertemuan dengan anggota pemerintah, Putin menyetujui proposal dari kabinet dengan mempertimbangkan situasi epidemiologis dan ciri khusus penyebaran Covid-19 di masing-masing daerah.
Petugas layanan kesehatan serta staf di perusahaan esensial tetap bekerja dengan pembagian yang nanti diatur oleh masing-masing instansinya. Begitu pun dengan kepala Federasi Rusia, harus melakukan hal yang sama untuk lembaga regional terkait, seperti dilaporkan
AFP.
Otoritas publik bersama dengan badan dan lembaga lainnya diinstruksikan untuk menentukan pembagian jam kerja serta memastikan mereka tetap menjalankan fungsinya di saat pemerintah mnenetapkan cuti massal.
Pemerintah juga memikirkan bagaimana usaha-usaha kecil yang akhirnya terdampak atas keputusan cuti bersama serta pembatasan Covid-19 ini.
"Dengan mengorbankan dana yang sesuai dari sistem anggaran Federasi Rusia, pemerintah dan pejabat tinggi Federasi Rusia harus memberikan langkah-langkah dukungan untuk usaha kecil dan menengah dan organisasi sosial yang beroperasi di sektor-sektor ekonomi Rusia, yang paling terpengaruh oleh memburuknya situasi pandemi ini," bunyi pernyataan di situs Kremlin.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: