Dikutip dari Aljazeera, Menteri Pertahanan Turki Hulusi Akar dan Menhan AS Mark Esper telah bicara melalui telepon pada Rabu (21/8). Keduanya pun sepakat untuk menyelesaikan fase pertama zona aman di Suriah.
Kesepakatan tersebut tercapai setelah kedua negara selama berbulan-bulan terus berselisih soal kedalaman zona dan siapa yang mengendalikanya.
Dilaporkan kantor berita Anadolu, delegasi dari kedua belah pihak diperkirakan akan segera bertemu di Ankara. Fase pertama diharapkan akan diluncurkan akhir pekan ini dengan diawali patroli gabungan tentara Turki dan AS.
Sementara itu, negosiasi tentang ruang lingkup dan implementasi masih berlangsung dengan poin utama adalah ukuran zona.
Dalam pernyataan bersama pada 7 Agustus, NATO mengatakan zona aman akan menjadi "koridor perdamaian".
Di sisi lain, pemerintah Suriah menyebut kesepakatan Turki dan AS itu menjadi serangan terang-terangan terhadap kedaulatan negara mereka.
Laporan: Ahda Sabila
BERITA TERKAIT: