Ancaman Bom Di Kompleks Pengadilan Kuala Lumpur Sempat Ganggu Sidang Najib Razak

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/amelia-fitriani-1'>AMELIA FITRIANI</a>
LAPORAN: AMELIA FITRIANI
  • Kamis, 25 Juli 2019, 22:49 WIB
Ancaman Bom Di Kompleks Pengadilan Kuala Lumpur Sempat Ganggu Sidang Najib Razak
Polisi Malaysia berjaga di kompleks pengadilan Kuala Lumpur/CNA
rmol news logo Wilayah Kompleks Pengadilan Kuala Lumpur sempat dievakuasi pada hari Kamis (25/7) setelah seorang yang tidak dikenal menelepon polisi dengan ancaman bom.

Kantor polisi Tamun Dr Ismail menerima panggilan telepon anonim tentang bom itu sekitar pukul 11:00 waktu setempat. Pasca telepon misterius itu, polisi mengarah ke pembersihan segera kompleks pengadilan tersebut.

"Kami tidak bisa mengenali siapa dia. Dia tidak memperkenalkan dirinya tetapi menyampaikan informasi, mengklaim sebuah bom ada di pengadilan. Itu saja," kata laporan yang dikutip oleh kepala polisi Sentul, Asisten Komisaris S Shanmugamoorthy.

Dia menambahkan bahwa unit pembuangan bom polisi dan para ahli segera menyisir lokasi namun tidak ditemukan bom atau benda mencurigakan lainnya.

Channel News Asia memuat, ancaman bom menyebabkan aktivitas di kompleks pengadilan terganggu.

Insiden itu juga berdampak pada persidangan kasus pencucian uang dari mantan perdana menteri Malaysia Najib Razak, yang menyebabkan penundaan dari sesi pagi. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA