Dalam kesempatan tersebut, delegasi pemerintah Suriah dan oposisi juga diperkirakan akan hadir.
Selain itu, PBB dan Yordania juga diundang untuk hadir dengan status sebagai pengamat.
Jika terealisasi, maka pembicaraan akhir bulan ini akan menjadi konferensi kesebelas yang diselenggarakan oleh Moskow, Ankara dan Teheran untuk membahas permasalahan Suriah.
Dikabarkan
Al Jazeera, pencapaian terbesar dari trio Rusia, Turki, Iran tersebut sejauh ini adalah penciptaan zona de-eskalasi, yang mereka klaim telah mengurangi tingkat kekerasan di Suriah.
Konferensi terakhir yang dipimpin Moskow dilakukan Juli lalu di Sochi, Rusia.
Konflik di internal Suriah sendiri diketahui telah menewaskan lebih dari 360 ribu orang sejak dimulai pada 2011.
Pemerintah Suriah sejauh ini telah menguasai kembali sebagian besar wilayah negara itu sejak militer Rusia melakukan intervensi pada tahun 2015, mendukung pemerintahan Presiden Bashar al-Assad.
[mel]
BERITA TERKAIT: