Dalam percakapan itu, Rouhani mengatakan bahwa upaya harus dipusatkan pada pelaksanaan gencatan senjata yang berkelanjutan di Suriah dan mencegah bencana kemanusiaan di wilayah Ghouta Timur.
"Kami harus mencegah bencana kemanusiaan terjadi di Ghouta Timur. Teheran dan Ankara harus menanggung tanggung jawab besar untuk menyelamatkan orang-orang Suriah, terutama di Ghouta Timur," kata Rouhani seperti dimuat
Press TV.
Dia lebih lanjut meminta Turki untuk menggunakan pengaruhnya demi mencegah teroris meluncurkan serangan mortir ke Damaskus. Rouhani menegaskan bahwa menyerang ibukota sebuah negara merupakan masalah serius bagi pemerintah manapun.
Diketahui bahwa Ghouta Timur, daerah yang terkepung di pinggiran kota Damaskus, yang merupakan rumah bagi sekitar 400.000 orang, telah menyaksikan kekerasan mematikan selama beberapa minggu terakhir karena teroris Takfiri meluncurkan serangan mortir ke ibu kota Suriah dalam menghadapi kekalahan.
[mel]
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: