Putin: Pasukan Keamanan Dan Intelijen Gagalkan 60 Serangan Teror Di Rusia

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/amelia-fitriani-1'>AMELIA FITRIANI</a>
LAPORAN: AMELIA FITRIANI
  • Kamis, 21 Desember 2017, 13:22 WIB
Putin: Pasukan Keamanan Dan Intelijen Gagalkan 60 Serangan Teror Di Rusia
Vladimir Putin/Net
rmol news logo Presiden Rusia Vladimir Putin memuji pasukan keamanan dan intelijen di negaranya atas usaha yang menggagalkan lebih dari 60 serangan teroris.

Putin mengatakan pada hari Rabu (20/12) bahwa badan intelijen di Rusia telah memainkan peran besar dalam menjamin keamanan di negara tersebut selama beberapa tahun terakhir.

Putin mengatakan bahwa lebih dari 60 kejahatan teroris telah dinetralisir oleh pasukan keamanan Rusia. Namun demikian dia tidak menjelaskan rincian lebih lanjut.

Komentar tersebut muncul dalam sebuah upacara untuk memperingati 100 tahun penciptaan sebuah dinas intelijen di Rusia.

Kremlin juga menggunakan kesempatan tersebut untuk menghormati petugas keamanan dan agen mata-mata mereka. Putin menyebut bahwa pekerja intelijen dan keamanan adalah patriot sejati dan pembela negara yang memilih profesi sangat sulit.

Dia juga menyebutkan peningkatan ancaman keamanan terhadap Rusia sebagai akibat keterlibatan negara tersebut dalam perang di Suriah.

Rusia memulai sebuah kampanye militer di Suriah pada akhir tahun 2015, ketika pemerintah Suriah mengajukan permintaan resmi. Kampanye anti-teror terbukti bermanfaat karena memungkinkan pemerintah Suriah untuk mendapatkan kembali kendali atas wilayah-wilayah yang telah disita oleh teroris. Demikian seperti dimuat Press TV. [mel]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA