Hasil ini dikutip
Financial Times, kemarin, mengacu pada hasil statistik berjudul
"Statistics of The Year." SeÂlain perbandingan itu, ada juga hasil statistik lain yang angkanya mengejutkan. Disimpulkan dalam setahun, ada 21 insiden kematian akibat kelalaian bocah bersenjata api. Sementara 11.737 kasus kematian disebabkan sesama warga AS.
Dalam statistik kali ini, responden yang diambil 0,1 dari total populasi AS. Jenis responden pun beragam dari anggota warga sipil, akadeÂmisi, pekerja publik hingga pekerja pemerintahan.
Angka statistik ini sudah dipublikasikan artis AS Kim Kadarshian di akun TwitÂternya, Januari lalu. Langkah itu, sebagai bentuk penolakan kebijakan anti imigran Donald Trump.
"Semua orang terkejut dengan hasil ini. Dan hasil ini sudah lebih dulu disebar Kim KaÂdarshian. Hasil ini membawa dampak lebih mendalam karena dicuitkan figur publik, bukan seorang politisi," jelas anggota panitia Liberty Vittert. ***
BERITA TERKAIT: