Negara Bagian India Ini Tolak Larangan Penjualan Ternak Untuk Disembelih

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/amelia-fitriani-1'>AMELIA FITRIANI</a>
LAPORAN: AMELIA FITRIANI
  • Selasa, 30 Mei 2017, 18:23 WIB
Negara Bagian India Ini Tolak Larangan Penjualan Ternak Untuk Disembelih
Sapi/Net
rmol news logo Beberapa negara bagian India menentang keputusan pemerintah federal untuk melarang penjualan ternak untuk disembelih.

Pemerintah daerah Bengal Barat di India timur dan Kerala di selatan mengatakan mereka tidak akan mengikuti perintah yang mereka nilai sewenang-wenang karena melarang penjualan ternak di pasar ternak.

Sementara itu pemerintah federal mengatakan bahwa perintah tersebut ditujukan untuk mencegah perdagangan hewan yang tidak terkendali dan tidak diatur.

Namun para kritikus mengatakan bahwa langkah tersebut bertujuan untuk melindungi sapi, binatang yang dianggap suci oleh mayoritas penduduk Hindu di India.

Bengal Barat dan Kerala termasuk di antara beberapa negara bagian di India dimana daging sapi merupakan bagian dari masakan lokal.

BBC
memuat bahwa larangan tersebut akan melukai para petani, dan industri seperti pengolahan makanan dan kulit sapi.

Banyak negara telah secara aktif mulai memberlakukan larangan pemotongan sapi setelah partai nasionalis Hindu Bharatiya Janata membentuk pemerintah federal India pada tahun 2014.

Negara bagian barat Gujarat mengeluarkan undang-undang pada bulan Maret untuk membuat mereka yang menyembelih sapi dihukum seumur hidup.

Kelompok tersebut bahkan membunuh pria Muslim karena dicurigai melakukan pembantaian sapi. [mel]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA