Sasarannya antara lain kafe, pasar dan restoran di setidaknya sembilan wilayah yang berbeda. Sebuah bom juga menewaskan sedikitnya 10 orang di Tuz Khurmato, utara ibukota.
Awal Agustus ini, Persatuan Bangsa Bangsa (PBB) mengeluarkan jumlah resmi korban kekerasan selama bulan Juli 2013 di Irak. Jumlah korban tewas dan luka-luka selama bulan Ramadhan tahun ini adalah yang paling tinggi selama lima tahun terakhir.
Menurut UNAMI (United Nations Mission in Iraq), korban tewas akibat kekerasan sektarian sepanjang Juli mencapai 1.057 orang. Sedangkan 2.326 orang lainnya luka-luka.
Sebagian besar kekerasan dalam enam bulan terakhir melibatkan kelompok militan Islam Sunni yang menargetkan kabupaten Muslim Syiah.
Dari awal tahun sampai Agustus ini tercatat lebih dari 4.000 orang telah tewas dalam serangan dan 9.865 lainnya terluka. Provinsi Baghdad memiliki jumlah terburuk.
Dalam gelombang serangan terakhir,
BBC melaporkan, daerah yang terkena adalah yang dihuni baik kaum Syiah maupun Sunni. Di antara daerah yang terkena adalah Amil, Abu Dashir, Khazimiya, Baiyaa, Shaab, Husseiniya dan Dora.
Serangan lainnya dilaporkan di kota Syiah suci Karbala, 80km (50 mil) selatan Baghdad, dan Nasiriyah, 375 km (230 mil) selatan ibukota.
[ald]
BERITA TERKAIT: