
Perdana Menteri Yordania, Abdullah Ensour mengatakan, bahwa ia tidak akan mengizinkan negaranya digunakan dalam setiap tindakan yang berkaitan dengan Suriah, (Sabtu, 22/6).
Seperti dikutip
Petra News Agency (Minggu, 23/6), PM Ensour mengatakan, bahwa ia melarang setiap intervensi militer di Suriah dan tidak akan membiarkan wilayahnya digunakan untuk mengintervensi Suriah.
"Yordania hanya menyerukan solusi politik untuk krisis Suriah yang melindungi persatuan dan stabilitas Suriah," kata PM Ensour.
Ia menambahkan, bahwa pihaknya sedang mengerahkan upaya maksimal untuk mengontrol perbatasan dengan Suriah dan mencegah penyelundupan senjata atau masuknya penyusup ke Suriah.
Para analis menduga pernyataan ini merupakan bentuk kecaman halus atas kehadiran pasukan AS di perbatasan Yordania-Suriah.
[rsn]
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: