
Satu hari menjelang kunjungan Presiden AS Barack Obama ke Thailand, sebuah bom sepeda motor yang diduga dilakukan oleh gerilyawan Thailand meledak di Provinsi Yala, pada Sabtu (17/11).
Polisi setempat mengatakan ledakan itu terjadi pada pagi hari dan mengakibatkan satu warga tewas, sementara 20 lainnya mengalami luka-luka. Selain itu, bom juga turut menghanguskan lima bangunan yang berada di pusat kota.
Kolonel Narin Busaman menduga militan Thailand sengaja meledakkan bom yang disembunyikan di sebuah sepeda motor dan dikendalikan melalui
remote control, saat sekelompok tentara patroli tengah melewati daerah komersial di provinsi tersebut.
Busaman mengatakan lima tentara dan 15 warga sipil terluka sementara satu korban tewas masih belum diidentifikasi. Demikian diberitakan
Washington Post (Sabtu, 17/11).
Rencana Presiden AS yang baru terpilih kembali itu akan tiba di Thailand pada hari Minggu (18/11) untuk melakukan kunjungan selama tiga hari di tiga negara Asia Tenggara.
Setelah mengunjungi Thailand, Obama akan mengunjungi Myanmar dan Kamboja.
[ian]
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: