Obama: Dampak Badai Irene Masih Menghantui

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/aldi-gultom-1'>ALDI GULTOM</a>
LAPORAN: ALDI GULTOM
  • Senin, 29 Agustus 2011, 10:14 WIB
Obama: Dampak Badai Irene Masih Menghantui
barack obama/bbc
RMOL. Presiden Amerika Serikat Barack Obama memperingatkan bahwa banjir dan pemadaman listrik masih mengancam warganya ketika badai tropis Irene bergerak menjauh ke arah utara Kanada. Irene digolongkan sebagai badai kategori tiga, dengan kecepatan angin lebih dari 192 km per jam.

Kemarin, badai sudah melewati New York. Lebih dari 300 ribu orang diungsikan dari daerah dataran rendah di New York City. Dan secara keseluruhan, badai telah menewaskan sedikitnya 18 orang serta menyebabkan kerusakan yang luas. Lebih dari tiga juta orang hidup tanpa listrik di New Jersey, Connecticut dan New York. Dunia penerbangan juga terkena imbas badai ini. Sekitar 9.000 penerbangan telah dibatalkan tapi layanan ke New York dan Boston dilanjutkan pada Senin ini.

Obama mengatakan bahaya belum selesai karena aliran air sungai bisa saja meluap. "Banyak orang Amerika masih terancam serius oleh pemadaman listrik dan banjir yang bisa memburuk dalam beberapa hari mendatang," kata Obama dalam pidato televisi dari Washington, dan dilansir BBC.

"Saya ingin orang memahami bahwa ini belum berakhir. Operasi pemulihan sedang berlangsung ," tambahnya.

Dia menambahkan, dampak dari badai itu kemungkinan akan dirasakan untuk sepekan ke depan atau lebih. Pada hari Minggu kemarin, angin Irene bergeser Kanada dari kawasan Amerika Serikat. [ald]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA