MAROKO BERDARAH

Ledakan Marakesh Tewaskan 14 Orang

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/teguh-santosa-1'>TEGUH SANTOSA</a>
LAPORAN: TEGUH SANTOSA
  • Kamis, 28 April 2011, 23:02 WIB
Ledakan Marakesh Tewaskan 14 Orang
bom marakesh/ist
RMOL. Kedamaian di Maroko, di tengah badai revolusi yang menghumbalang utara Afrika dan Timur Tengah, terkoyak. Sebuah ledakan di Djemaa el-Fna, sebuah pusat keramaian di Marakesh, menwaskan 14 orang dan melukai 20 lainnya. Sebagian besar dari yang tewas adalah turis asing yang berkunjung ke negeri merah itu.

Ledakan terjadi di Kafe Argana, yang menjadi salah satu kafe favorit di tempat itu siang hari sekitar pukul 11.00 waktu setempat. Dari kafe ini turis dapat menyaksikan keseluruhan kawasan Djemaa el-Fna yang begitu indah, terumata ketika senja hendak berganti malam.

Aksi pengeboman terakhir kali terjadi pada tahn 2003 lalu di Kasablanca. Dalam aksi bom bunuh diri itu sebanyak 45 orang tewas.

Jurubicara pemerintah Maroko, Khalid Naciri, kepada stasiun televisi Prancis mengatakan, bahwa beberapa korban berasal dari beberapa negara. Namun ia belum bisa memberikan keterangan lebih detil.

“Kami bekerja berdasarkan dugaan bahwa ini bisa jadi adalah kecelakaan. Tetapi dari penelitian awal dikonformasi bahwa kami dihadadapkan pada aksi kriminal,” ujarnya.

Kantor Kementerian Dalam Negeri Maroko telah menegaskan bahwa kejadian itu adalah aksi serangan kriminal.

Informasi yang diperoleh AFP menyebutkan bahwa sebelas korban tewas adalah warganegara asing termasuk lima wanita. Tetapi, informasi ini pun belum bisa dikonfirmasi dari sumber lain.

Dilaporkan bahwa Raja Muhammad VI telah memerintahkan penelitian yang cepat dan transparan untuk mengetahui secara detil kejadian ini. [guh]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA