"Dulu jujur saya ngefan sama Dian Sastro. Karena fashionnya dia
AADC (Ada Apa Dengan Cinta) itu klasik banget," ungkap Raline.
"Tapi setelah saya coba gayanÂya Dian Sastro, ternyata tidak cocok. Tapi saya sadar
style dia bukan
style saya. Jadi fashion bisa berubah dan
style itu lebih personal sesuai diri kita," lanjut bintang film 9
9 Cahaya di LanÂgit Eropa dan
Surga Yang Tak Dirindukan ini.
Menurut Raline, wanita harus menjadi diri sendiri. Terinspirasi boleh tetapi harus disesuaikan dengan kepribadian diri.
"Kita bisa saja pakai baju ala Angelina Jolie tapi aksesorisnya ala kita,
make up-nya ala kita. Karena wajah kan berbeda," kaÂtanya memberi perumpamaan.
Maka dari itu, sejak eksis di dunia hiburan, gaya dan peÂnampilan Raline sangat orisinil.
"Saya rasa dengan
clasÂsic style bukan berarti saya jadul atau nggak suka beli barang-barang yang baru. Tapi saya selalu ada akarnya seperti apa. Setiap kali saya keluar rumah saya tingÂgal atur
make-up natural dengan rambut dikuncir ke belakang. Jadi walaupun ada tren sekarang, masih ada elemen klasik dan coÂcok untuk segala situasi," jelas FiÂnalis Puteri Indonesia 2008 ini.
"Saya punya beberapa item yang klasik. Sehingga saya bisa pakai untuk dateng ke beÂberapa kegiatan. Jadi tinggal di mix-max barang-barang klasik dengan yang tren."
Alhasil, barang yang wajib dimiliki Raline meliputi gaun hitam klasik, blus putih, celana denim, tank top, jaket kulit dan sepatu heels. Item-item tersebut bisa dipadupadankan sehingga tampilannya bervariasi. Misalnya, blus putih ditambah blazer unÂtuk kesan formal atau blus putih dengan celana jeans yang lebÂih kasual. ***
Cewek asal Medan ini laris manis sebagai model lantaran memiliki bentuk tubuh yang proporsional. Namun siapa sangka, kalau di kesehariannya, Raline tak tertarik memakai model pakaian ngetren yang ia promosikan. 
BERITA TERKAIT: