Kenaikan ini terjadi setelah pasar sempat berada dalam kondisi jenuh jual yang sangat dalam, ditambah harapan bahwa The Fed akan menurunkan suku bunga dalam waktu dekat.
Secara teknikal, Bitcoin memantul setelah RSI 7 hari turun hingga 27,7, level jenuh jual terdalam sejak April 2025. Pada saat yang sama, harga mulai stabil di sekitar support Fibonacci penting di 88.281 Dolar AS, yang membantu menahan pelemahan lebih lanjut.
Dari sisi makro, sentimen pasar membaik karena peluang pemotongan suku bunga Federal Reserve pada Desember meningkat tajam menjadi 69,3 persen, jauh lebih tinggi dibanding sekitar 30 persen minggu lalu. Ekspektasi ini memberi angin segar bagi aset berisiko seperti kripto.
Di sisi lain, pasar juga mengalami pembersihan besar-besaran. Dalam tujuh hari terakhir, terjadi likuidasi posisi berjangka senilai 2,5 miliar Dolar AS.
Kondisi ini memaksa keluar trader berposisi lemah, sementara open interest Bitcoin turun ke salah satu titik terendah dalam siklus saat ini, memberi ruang bagi pergerakan harga yang lebih sehat ke depan.
BERITA TERKAIT: