Kospi-Nikkei Menanjak, IHSG Menguat

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/reni-erina-1'>RENI ERINA</a>
LAPORAN: RENI ERINA
  • Senin, 08 September 2025, 10:35 WIB
Kospi-Nikkei Menanjak, IHSG Menguat
Ilustrasi (Foto: RMOL/Reni Erina)
rmol news logo Bursa saham Asia beragam di sesi awal Senin 8 September 2025.  Investor mencermati perkembangan politik di Jepang dan menunggu data ekonomi penting di Kawasan, terutama setelah mundurnya Perdana Menteri Jepang Shigeru Ishiba.

Keputusan mundur tersebut membuat Yen Jepang melemah terhadap Dolar AS, sementara obligasi Jepang dilanda aksi jual.

Iimbal hasil obligasi 30 tahun Jepang naik lebih dari 4 bps menjadi 3,272 persen, melonjak lebih dari 100 basis poin sepanjang tahun ini. 

Imbal hasil obligasi 20 tahun juga naik lebih dari 3 basis poin menjadi 2,676%. Investor memperhitungkan inflasi yang persisten, kebijakan moneter yang lebih ketat, serta ketidakpastian fiskal.

Pasar juga akan mencermati rilis data perdagangan China periode Agustus.

Indeks ASX 200, Australia, melemah sebesar 0,38 persen, lalu berlanjut turun 0,39 persen atau 34,6 poin menjadi 8.836,6.

Indeks Kospi, Korea Selatan dibuka menguat 0,15 persen, kemudian berlanjut naik 0,26 persen menjadi 3.213,3.

Index Kosdaq menguat 0,47 persen. 

Indeks Nikkei 225 Jepang dibuka menguat 1,5 persen dan terus menguat 1,71 persen atau 734.09 poin ke level 43.752,84. Sementara Topix melaju 1 persen ke rekor tertinggi.

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) hari ini menguat sesuai ekspektasi. Sebelumnya IHSG mengakhiri sesi perdagangan pekan lalu, dengan melemah 0,23 persen menjadi 7.867. 

Pantauan RMOL, IHSG naik 49,58 poin atau 0,63 persen dan berada di level 7.916,93.

Harga ETF saham Indonesia,  iShares MSCI Indonesia ETF (EIDO), di New York Stocks Exchange melaju 1,21 persen ke 17,93 Dolar AS. rmol news logo article
EDITOR: RENI ERINA

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA