Data inflasi yang lebih dingin dari perkiraan membantu menghentikan aksi jual tajam, mendorong pergerakan saham ke garis hijau.
Dikutip dari
Reuters, S&P 500 ditutup naik 27,23 poin, atau 0,49 persen, menjadi 5.599,30.
Nasdaq Composite Index juga ditutup di wilayah positif dengan lonjakan 212,36 poin, atau 1,22 persen, menjadi 17.648,45. Namun, Dow Jones Industrial Average ditutup turun 82,55 poin, atau 0,20 persen, menjadi 41.350,93.
Saham teknologi memimpin kenaikan di antara 11 sektor utama S&P 500, sementara consumer staples dan perawatan kesehatan menjadi yang paling lambat.
Indeks Harga Konsumen (CPI) Departemen Tenaga Kerja menunjukkan harga konsumen menurun lebih dari ekspektasi analis, memberikan kepastian bahwa inflasi menuju arah yang benar dan menjaga harapan bahwa Federal Reserve dapat memangkas suku bunga utamanya tahun ini.
Dengan kenaikan ini, indeks S&P 500 berada 8,9 persen di bawah penutupan tertinggi sepanjang masa yang dicapai kurang dari sebulan lalu.
Saham Intel melambung 4,6 persen setelah laporan mengatakan TSMC mengajukan penawaran kepada Nvidia, Advanced Micro Devices dan Broadcom tentang pengambilan saham dalam usaha patungan untuk mengoperasikan pabrik perusahaan chip Amerika tersebut.
Saham PepsiCo jatuh 2,7 persen setelah pialang Jefferies menurunkan peringkatnya pada saham tersebut menjadi "hold" dari "buy."
Jumah saham yang naik lebih banyak daripada yang turun dengan rasio 1,15 banding 1 di NYSE . Ada 29 titik tertinggi baru dan 186 titik terendah baru di NYSE .
Volume di bursa Wall Street tercatat 16,14 miliar saham, dibandingkan rata-rata 16,59 miliar untuk sesi penuh selama 20 hari perdagangan terakhir. (ef)
Saham Nvidia terbang 6,43. Saham Boeing naik 3,08 persen. Saham Tesla juga melambung 7,59 persen.
BERITA TERKAIT: