Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Pasar Khawatirkan Dampak Tarif Trump, Greenback dan Yen Menguat

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/reni-erina-1'>RENI ERINA</a>
LAPORAN: RENI ERINA
  • Kamis, 20 Februari 2025, 09:30 WIB
Pasar Khawatirkan Dampak Tarif Trump, Greenback dan Yen Menguat
Ilustrasi/RMOL
rmol news logo Kurs Dolar Amerika Serikat (AS) terhadap sejumlah mata uang dunia di pasar uang New York ditutup menguat. 

Mata uang  safe haven  menguat karena meningkatnya kekhawatiran pasar di tengah ancaman baru tarif Presiden AS Donald Trump. 

AS dan Rusia sepakat memulai upaya bersama menghentikan perang Ukraina dalam pertemuan di Riyadh, Arab Saudi, tanpa kehadiran pihak Ukraina. 

Kedua negara juga menyepakati pemulihan hubungan diplomatik dan ekonomi, titik balik yang kontras dan drastis dari posisi AS sebelumnya. 

Dolar melemah terhadap Yen setelah rilis risalah rapat kebijakan Januari The Fed menunjukkan kekhawatiran inflasi yang lebih tinggi karena kebijakan tarif Trump.

Dolar turun 0,4 persen terhadap Yen menjadi 151,495.  Euro juga merosot 0,6 persen ke posisi 157,925 Yen.

Dolar menguat terhadap Euro dan Poundsterling, meski data pembangunan rumah  single-family  AS anjlok 8,4 persen sepanjang Januari menjadi 993.000 unit, di tengah musim dingin yang ekstrem. 

Indeks Dolar (Indeks DXY) menguat 0,11 persen menjadi 107,17.

Euro jatuh 0,2 persen terhadap Dolar menjadi 1,0424 Dolar AS.

Reserve Bank of New Zealand menurunkan suku bunga acuannya sebesar 50 basis poin menjadi 3,75 persen, sesuai ekspektasi. Dolar Selandia Baru menguat 0,3 persen menjadi 0,5721 Dolar AS. rmol news logo article
EDITOR: RENI ERINA

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA