Dalam pernyataannya di keterbukaan informasi yang dikutip Selasa 24 Desember 2024, disebutkan bahwa RUPSLB akan dilakukan pada Rabu, 15 Januari 2025 sekitar pukul 14.00 WIB dengan agenda perubahan susunan anggota dewan komisaris perseroan.
Sebelumnya, Perseroan membagikan dividen dividen interim tahun buku 2024 senilai Rp144,90 per saham atau total Rp4,83 triliun.
Emiten milik taipan Low Tuck Kwong ini akan membayarkan dividen tersebut kepada pemegang saham pada 8 Januari 2025.
Pembagian dividen ini dilakukan berdasarkan keputusan rapat direksi dan rapat dewan komisaris BYAN pada 5 Desember 2024.
Dividen interim senilai 300 juta Dolar AS tersebut setara dengan 48,32 persen dari laba bersih yang diraih BYAN periode sembilan bulan 2024 senilai 620,80 juta Dolar AS.
Secara kinerja, laba bersih BYAN turun 31,81 persen dibandingkan laba periode berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk per September 2023, yang kala itu sebesar 910,50 juta Dolar AS.
Per 30 September 2024, BYAN memiliki saldo laba ditahan yang tidak dibatasi penggunaannya sebesar 2,07 miliar Dolar AS. Pada periode yang sama, total ekuitas BYAN mencapai 2,30 miliar Dolar AS.
Kemarin, Senin 23 Desember 2024 saham BYAN ditutup melemah 0,25 persen di Harga Rp20.325.
BERITA TERKAIT: