Mata uang Garuda itu anjlok 59 poin, atau melemah 0,38 persen dengan kembali tertekan selama tiga hari beruntun.
Sementara itu mayoritas mata uang Asia lainnya terpantau bergerak bervariasi hari ini. Yen Jepang menguat 0,11 persen, Baht Thailand melejit 0,44 persen, Won Korea Selatan meroket 1,65 persen, dan Dolar Singapura menguat 0,16 persen.
Sementara Yuan China anjlok 0,67 persen dan Peso Filipina melemah 0,07 persen pada pembukaan perdagangan pagi ini.
Di sisi lain, mayoritas mata uang negara maju juga ikut bervariasi hari ini. Euro Eropa tercatat tumbuh 0,02 persen, Dolar Australia menguat 0,08 persen, dan Dolar Kanada ikut menguat 0,06 persen.
Sedangkan Poundsterling Inggris tidak bergerak dari perdagangan sebelumnya atau stagnan, sementara Franc Swiss melemah 0,03 persen.
BERITA TERKAIT: