Alokasi dividen itu sekitar 11 persen dari torehan laba bersih tahun buku 2023 senilai 10,41 juta dolar AS. Manajemen mengatakan, para pemodal akan mendapat jatah dividen Rp1 per lembar.
Sebesar 10 ribu dolar AS akan disisihkan sebagai dana cadangan. Sisa 89 persen atau 9,21 juta dolar AS dari laba bersih dicatat sebagai laba ditahan untuk membiayai pengembangan usaha perseroan. Rencana pembagian dividen itu, sesuai dengan hasil RUPS Tahunan pada 14 Juni 2024.
Berikut jadwal pembagian dividen tunai:
Cum dividen pasar reguler dan pasar negosiasi - 26 Juni 2024
Ex dividen pasar reguler dan pasar negosiasi - 27 Juni 2024
Cum dividen pasar tunai - 28 Juni 2024
Ex dividen pasar tunai - 1 Juli 2024
Daftar pemegang saham berhak dividen alias recording date pada 28 Juni 2024 pukul 16.00 WIB.
Pembayaran dividen pada 15 Juli 2024.
BERITA TERKAIT: