Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Lampaui Target 2023, Volume Transaksi QRIS Melonjak Hingga 1,6 Miliar

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/alifia-dwi-ramandhita-1'>ALIFIA DWI RAMANDHITA</a>
LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA
  • Minggu, 10 Desember 2023, 09:34 WIB
Lampaui Target 2023, Volume Transaksi QRIS Melonjak Hingga 1,6 Miliar
Ilustrasi/Net
rmol news logo Jumlah volume transaksi dari Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS) tercatat mengalami peningkatan yang signifikan, dengan melampaui target di sepanjang 2023 ini.

Bank Indonesia (BI) dalam laporannya mencatat hingga Oktober 2023, volume transaksi QRIS telah tembus di angka 1,6 miliar. Jumlah tersebut jauh di atas target BI sebesar 1 miliar transaksi di 2023.

“Volume transaksi QRIS selama periode hanya Januari-Oktober saja ini sudah mencapai 1,6 miliar transaksi, atau melampaui target transaksi QRIS di tahun 2023,” kata Direktur Departemen Kebijakan Sistem Pembayaran BI, Fitria Irmi Triswati dalam acara Sosialisasi QRIS Tuntas Jumat (8/12).

Lebih lanjut Fitria menambahkan jumlah pengguna QRIS juga telah mencapai 43 juta pengguna atau 90 persen dari target di 2023.

“Jadi tinggal sedikit lagi sampai nanti di akhir Desember Insya Allah akan tercapai target QRIS yang 45 juta,” sambungnya.

Sementara itu, jumlah merchant QRIS turut mengalami peningkatan yang signifikan dengan mencapai 30 juta atau 29,63 juta merchant. Di mana 92 persennya merupakan pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM).

Adapun saat ini, BI sendiri terus memperluas penggunaan QRIS hingga ke luar negeri. Per November kemarin, BI telah menandatangani nota kesepahaman dengan Uni Emirat Arab agar masyarakat Indonesia dapat menggunakan alat pembayaran itu hingga ke Dubai.

Baru-baru ini BI juga telah memperluas layanannya ke Singapura, dan berencana untuk semakin memperluas QRIS hingga ke India, Jepang, China, dan Korea Selatan, yang disebut sebagai salah satu kontribusi nyata BI dalam mendukung pertumbuhan ekonomi secara berkelanjutan.rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA