Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) mengungkapkan investor Rusia tertarik untuk mewujudkan konsep kota pintar atau smart city di IKN Nusantara, Kalimantan Timur, melalui sektor transportasi dan tata kota.
Deputi Bidang Transformasi Hijau dan Digital OIKN Mohammed Ali Berawi, dalam pernyataannya di Jakarta yang dikutip Jumat (1/12) menyebutkan bahwa akan selalu terbuka kesempatan berinvestasi di Nusantara.
"Nusantara adalah kota inklusif, sehingga kami pastikan kesempatan investasi akan terbuka bagi berbagai skala bisnis," ujarnya.
Sejumlah perwakilan pemerintah, lembaga keuangan, dan lima perusahaan teknologi Rusia - Mosinzhproekt, BIMIX, Karbonit, Transmashholding, dan ANO- mengadakan pertemuan dengan Otorita IKN di Jakarta, pada Selasa (28/11).
Ali Berawi yang menerima kunjungan delegasi Rusia mengungkapkan, konsep smart city IKN mencakup smart governance, transportasi canggih, gaya hidup modern, energi dan sumber daya alam terbarukan, industri dan sumber daya manusia, hingga infrastruktur dan lingkungan binaan.
Ia mengatakan, Rusia memiliki pengalaman mendalam di bidang-bidang tersebut. Ia dan jajaran Otorita IKN menyambut baik kunjungan dari calon investor Rusia ini dan berharap kunjungan selanjutnya akan menjadi awal kerja sama nyata melalui penyerahan Letter of Intent (LOI).
Sebaliknya, Rusia mengajak Indonesia supaya ikut mengirim perwakilan ke Moskow untuk mempromosikan IKN dan mengenal lebih dekat komunitas bisnis di sana.
BERITA TERKAIT: