Mengutip laporan
Reuters, harga saham Shell naik 0,7 persen setelah sebelumnya naik sebanyak 1,2 persen menjadi 31,62 euro (Rp 527 ribu), tertinggi sejak akhir 2001.
Selain itu, saham Shell yang terdaftar di Bursa London (SHEL.L) juga tidak ketinggalan, mereka mengalami kenaikan sebanyak 0,7 persen pada hari tersebut, yang disebut mencapai level tertingginya sejak pertengahan 2019.
Kondisi ini menunjukkan daya tarik kuat perusahaan ini di berbagai pasar finansial utama, seiring terjadinya peningkatan harga minyak dunia.
Harga minyak dunia diketahui telah melonjak setelah pecahnya konflik Israel-Hamas pada awal pekan ini, yang memicu kenaikan harga sekitar 2,5 persen sepanjang tahun ini, namun berada pada kisaran 88 dolar (Rp 1,3 juta) per barel, tidak jauh dari level tertinggi dalam 11 bulan.
Kenaikan harga saham Shell ini disebut menggambarkan ketertarikan yang terus meningkat dari investor terhadap perusahaan energi terkemuka ini.
BERITA TERKAIT: