Yonhap melaporkan, langkah terbaru dilakukan demi menarik 1,5 juta wisatawan China tambahan pada paruh kedua, dengan target mencapai 2 juta wisatawan sepanjang tahun 2023.
Angka tersebut diharapkan berkontribusi pada pertumbuhan 0,16 poin persentase pada produk domestik bruto Korea Selatan.
Upaya lain untuk menarik jumlah wisatawan, Korsel juga telah membuka dua pusat visa tambahan di China, sehingga total jumlah kantor tersebut menjadi tujuh.
Korea Selatan juga akan secara proaktif menyetujui penerbangan tambahan antara kedua negara.
Pada bulan Agustus, jumlah penerbangan mingguan antara Korea Selatan dan China mencapai 697, yaitu sekitar 63,4 persen dari jumlah penerbangan pada tahun 2019, sebelum pandemi Cobod-19.
Langkah terbaru datang tiga minggu setelah otoritas pariwisata China mengumumkan keputusan untuk mencabut larangan tur kelompok ke Korea Selatan, mengakhiri jeda enam tahun yang disebabkan oleh keretakan hubungan menyusul penempatan sistem pertahanan AS di Korea Selatan.
BERITA TERKAIT: