Untuk itu, Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Jawa Barat, Lina Marlina Ruzhan mengimbau para pelaku UKM untuk mulai memperhatikan hak paten produknya.
“Saya menjawab keluhan para UMM, mereka banyak yang curhat ke saya katanya kalau bikin hak paten itu sulit. Memang, karena untuk melihat produk sejenis di seluruh Indonesia itu sulit sekali,†ucap Wakil Ketua Dekranasda Lina, usai membuka Priangan Weekend Market Kota Tasikmalaya di Mall Plaza Asia, Kota Tasikmalaya, Minggu (8/12).
Seperti diberitakan
Kantor Berita RMOLJabar, Lina menilai, belum masifnya pendaftaran hak paten dari UKM Jabar dipicu karena sulitnya proses mendapatkan hak paten produk. Namun demikian, ia menegaskan pihaknya siap membantu pelaku UKM dalam mendaftarkan hak paten.
“Tentunya Pemprov Jabar melalui Dekranasda dan juga Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Indag) sudah banyak membantu dan akan terus mendorong UKM mendaftarkan hak paten. Bukan hanya provinsi, tapi juga kabupaten/kota,†katanya.
Kegiatan Priangan Weekend Market di Kota Tasikmalaya sendiri digelar selama dua hari mulai tanggal 7 hingga 8 Desember 2019. Sebanyak 20 pelaku UKM unggulan dari enam kabupaten/kota di wilayah Priangan Timur memamerkan produk unggulannya pada acara ini.
Selain pameran produk, pada Priangan Weekend Market juga digelar fashion show, music performance, talkshow, dan workshop dari Dekranasda Jabar.
BERITA TERKAIT: