Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan pembangunan infrastruktur mempunyai peran vital dalam mewujudkan pemenuhan hak dasar rakyat sepertl pangan, sandang, dan papan.
"Untuk itu pembangunan infrastruktur berdampak pada pertumbuhan ekonomi bangsa dan peningkatan daya saing global," ungkap Basuki di Auditorium Kementerian PUPR, Jakarta, Rabu (23/11).
Dalam rangka melaksanakan pembangunan infrastruktur yang handal, lanjut Basuki, dibutuhkan SDM yang profesiona.
"Sumber daya manusia yang profesional merupakan faktor utama dalam meningkatkan produktivitas bagi Kementerian PUPR yang memiliki fungsi menyelenggarakan pembangunan infrastruktur," ujarnya.
Oleh karena itu dibentuklah BPSDM sesuai Peraturan Menteri PUPR Nomor: 15/ PRT/M/ZOlS tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian PUPR.
Terkait perkembangan SDM, BPSDM Kementerian PUPR memiliki sejumlah tantangan, yakni diantaranya keterbatasan jumlah SDM teknis dan SDM yang kompeten, potensi kuaIitas SDM yang belum semuanya terpetakan, kompetensi dan kinerja, yang menyebabkan pengembangan SDM belum mencapai tahap maksimal, serta perubahan pola pikir PNS dari zona nyaman menjadi zona kompetitif.
Pada kesempatan yang sama, Kepala BPSDM Andreas Suhono menegaskan, sangat diperlukan insan PUPR yang berkualitas. Menurutnya, BPSDM terus memaksimalkan pengembangan SDM Kementerian PUPR, melalui pemetaan kompetensi dan potensi melalui assessment center, pengembangan pemantauan kinerja, pengembangan kompetensi, pengembangan jabatan fungsional, dan pengembangan talent pool atau kelompok pegawai berprestasi yang telah melalui tahapan seleksi dipersiapkan menempati posisi utama dalam organisasi.
Selain itu, untuk meningkatkan kapasitas PNS PUPR selain melalui jalur pelatihan juga melalui jalur pendidikan.
Kementerian PUPR telah bekerjasama dengan 14 perguruan tinggi mitra melalui program karyasiswa pendidikan kedinasan dan vokasi untuk PNS Kementerian PUPR dan Dinas PUPR.
BPSDM sebagai engine keeper di Kementerian PUPR yang sejalan dengan tujuan organisasi terus meningkatkan insan PUPR yang profesional dan berintegritas.
Dalam menghadapi Masyarakat Ekonomi ASEAN, Aparatur Sipil Negara sebagai tulang punggung jalannya pemerintahan di Indonesia harus siap menghadapi persaingan dengan membangun birokrasi yang memiliki pelayanan publik yang professional dan berkualitas.
Sehubungan dengan itu, BPSDM Kementerian PUPR menggelar acara BPDSM Expo dan Kolokium Pendidikan Kedinasan. Acara ini merupakan bentuk upaya BPSDM untuk menyampaikan informasi terkait program dan kegiatan yang telah, sedang, dan akan dilaksanakan atau direncanakan dalam rangka peningkatan kapasitas SDM Kementerian PUPR.
Tujuan dari acara ini adalah untuk mempublikasikan produk dan kegiatan yang dilakukan oleh BPSDM dalam rangka percepatan pembangunan infrastruktur dengan peningkatan kualitas SDM PUPR.
Kegiatan ini berlangsung selama dua hari yakni, Rabu dan Kamis atau 23 sampai dengan 24 November 2016 di Gedung Kementerian PUPR. Dengan adanya acara BPSDM Expo, pegawai di lingkungan Kementerian PUPR diharapkan bisa mengembangkan diri, merencanakan jenjang kariernya, serta memperoleh informasi mengenai beasiswa pendidikan kedinasan dan vokasi Kementerian PUPR.
[rus]
BERITA TERKAIT: