Bila tidak ada aral melintang, pesawat Airbus A320 itu akan diberangkatkan dari pabrik Airbus di Toulouse, Prancis, hari Rabu tanggal 12 November. Pengiriman A320 itu disaksikan langsung oleh CEO Lion Air Rusdi Kirana.
Menurut Sekretaris Perusahaan Lion Air, Adhitya Simanjuntak, satu unit Airbus A320 yang akan dikirim ke Indonesia itu adalah Airbus pertama dari 234 Airbus yang dibeli Lion Air bulan Maret tahun lalu.
Ke-234 Airbus itu terdiri dari 109 unit A320neo, 65 unit A321neo dan 60 unit A320ceo. Ini adalah pembelian terbesar dalam sejarah Airbus.
Ade, demikian Adhitya kerap disapa, mengatakan bahwa penggunaan Airbus A320 ini adalah bagian dari penambahan armada Batik Air yang direncanakan tahun ini.
Setidaknya 16 pesawat baru akan dioperasikan di bawah bendera Batik Air. Sementara itu, rute penerbangan domestik akan ditambah sebanyak 12 rute. Dalam waktu dekat batik Air juga akan melayani rute internasional Jakarta-Singapura.
Ade juga mengatakan, Batik Air memiliki komitmen kuat menjadi penerbangan
full service dan premium.
Untuk itu setiap armada Batik Air dilengkapi dengan
in flight entertainmnet (IFE) yang menggunakan layar lebar,
audio video on demand, dan
games selama penerbangan.
"Jarak antara kursi juga lebih lebar membuat penumpang lebih nyaman dalam perjalanan,†demikian Ade.
Saat ini armada Batik Air memiliki 12 pesawat, yakni Airbus A320-200 sebanyak dua unit, Boeing 737-800 sebanyak empat unit dan Boeing 737-900 ER sebanyak enam unit. Saat ini Batik Air sedang memesan empat Airbus baru dan dua Boeing baru.
[guh]
BERITA TERKAIT: