Telkom Targetkan 50 Ribu Master Trainer Guru

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/'></a>
LAPORAN:
  • Kamis, 18 September 2014, 22:58 WIB
Telkom Targetkan 50 Ribu Master Trainer Guru
rmol news logo . PT Telekomunikasi Indonesia, Tbk (Telkom) terus berkomitmen menciptakan masyarakat Indonesia yang melek teknologi dan mampu menjadikan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) sebagaisarana meningkatkan daya saing global.

Salah satu perwujudan itu, melalui program Corporate Social Responsibility (CSR) "IndiLearning Bagimu Guru Kupersembahkan" yang diselenggarakan bersama Kemendikbud mendukung sosialisasi Kurikulum 2013.

"Melalui program ini Telkom berharap guru-guru di Indonesia mampu menjadi fasilitator kegiatan belajar mengajar yang berkualitas sehingga meningkatkan daya saing generasi muda penerus bangsa,” kata Direktur Utama PT. Telekomunikasi Indonesia, Tbk (Telkom) Arief Yahya dalam pembukaan IndiLearning BGK 2014 dalam  rangkaian acara yang  dibuka Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Mohammad Nuh di Jakarta (Kamis, 17/9).

Tahun ini, Telkom menggelar kegiatan IndiLearning Bagimu Guru Kupersembahkan (BGK) dengan mengangkat tema "IndiLearning Guru untuk Generasi Emas Indonesia". IndiLearning BGK 2014 diselenggarakan di 8 kota besar di Indonesia, antara lain Jakarta, Medan, Palembang, Surabaya, Banjarmasin, Jayapura, Singaraja dan Makassar. Materi yang disampaikan saat pelatihan meliputi pengenalan WiFi Id, sosialisasi penerapan kurikulum 2013, pembelajaran abad 21 (bekerjasama dengan Intel selaku penyedia modul pelatihan), integrasi teknologi dan praktik terbaik pembelajaran inovatif, pemanfaatan media sosial untuk pembelajaran dan public speaking.

Di samping itu juga, Telkom berupaya menumbuhkan industri digital kreatif melalui penyediaan fasilitas-fasilitas pendukung seperti Broadband Learning Center di 61 Kota di Indonesia yang memberikan pelatihan TIK bagi siswa dan guru dengan sertifikasi internasional, bekerjasama dengan Intel. Melalui program ini, Telkom menargetkan 50 ribu Master Trainer guru sampai tahun 2015. Selain itu, Telkom juga membangun Creative Centers di 20 titik di seluruh Indonesia serta Creative Camps yaitu Bandung Digital Valley, Jogja Digital Valley dan Jakarta Digital Valley.

Dukungan Telkom terhadap pengenalan ICT kepada komunitas guru bertujuan mengakomodasi minat dan ketertarikan masyarakat terhadap industri digital kreatif dan mendukung kegiatan para pelaku industri digital kreatif di Indonesia serta mempersiapkan kualitas generasi muda untuk bersaing secara global, terutama dalam menghadapi Masyarakat Ekonomi Asean (MEA) yang akan segera berlangsung pada akhir tahun 2015.[dem]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA