Fungsi Organ Mata

Minggu, 26 Juni 2011, 00:00 WIB
Fungsi Organ Mata
ilustrasi, Organ Mata
RMOL.Mata merupakan salah satu panca indera yang berfungsi untuk menerima cahaya untuk melihat. Mata yang lebih kom­pleks dipergunakan untuk mem­berikan pengertian visual.

Penglihatan dimulai ada­nya cahaya  yang berkesinambungan dari berbagai komponen bola­mata dan otak. Sementara bola­mata  terletak dalam rong­ga mata yang dilindungi oleh din­ding tulang. Di bagian depan, ada ke­lopak mata yang dapat mem­buka dan menutup mata. Adapun pan­jang bola mata normal indi­vidu dewasa berkisar 20-25 mm, yang terdiri dari tiga lapisan.

Pertama, lapisan luar adalah sklera yang berwarna putih dan merupakan jaringan kolagen yang padat, berfungsi sebagai dinding pelindung, pendukung lapisan sebelah dalamnya. Di bagian depan lapisan ini menjadi transparan dan tidak mempunyai pembuluh darah yang disebut sebagai kornea.

Kedua, lapisan tengah adalah jaringan uvea yang mengandung pigmen (berwarna), dan kaya dengan pembuluh darah sebagai sumber nutrisi.

Lapisan ini dibagi menjadi tiga bagian, bagian depan di­sebut iris yang berbentuk ling­karan dengan lubang di bagian sentral (pupil) yang berfungsi sebagai diafragma pengatur asupan intensitas cahaya.

 Bagian kedua disebut sebagai badan siliar, berisikan otot-otot siliaris yang berperan mengatur bentuk lensa pada saat melihat jarak dekat (proses akomodasi) serta unit fungsional yang mem­filtrasi komponen darah menjadi cairan akueous (cairan yang berfungsi sebagai sumber utama asupan nutrisi lensa dan kornea).

Bagian ketiga adalah khoroid, yaitu jaringan yang kaya dengan pembuluh darah sebagai sumber nutrisi lapisan-lapisan retina yang terletak di atasnya. Ketiga, la­pi­san dalam adalah jaringan retina.

Bagian-bagian pada organ ma­ta bekerja sama mengantarkan cahaya dari sumbernya menuju ke otak untuk dapat dicerna oleh sistem saraf manusia. Bagian-bagian tersebut di antaranya, kor­nea, pupil dan iris, lensa mata, retina, dan saraf optik.

Kornea merupakan bagian ter­luar dari bolamata yang me­ne­rima cahaya dari sumber ca­haya. Lalu, dari kornea, cahaya akan di­te­ruskan ke pupil. Pupil me­nen­­tukan kuantitas cahaya yang masuk ke bagian mata yang lebih dalam.

 Pupil mata akan melebar jika kondisi ruangan yang gelap, dan akan menyempit jika kondisi rua­ngan terang. Lebar pupil di­pe­ngaruhi oleh iris di seke­li­ling­nya. Iris berfungsi sebagai dia­frag­ma. Iris inilah terlihat sebagai bagian yang berwarna pada mata.

Kemudian,  lensa mata mene­rima cahaya dari pupil dan mene­ruskannya pada retina. Fungsi len­sa mata adalah mengatur fokus ca­haya, sehingga cahaya jatuh tepat pada bintik kuning retina.

Untuk melihat objek yang jauh (cahaya datang dari jauh), lensa mata akan menipis. Sedangkan untuk melihat objek yang dekat (cahaya datang dari dekat), lensa mata akan menebal. [rm]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA