Dalam 2 Hari, Seluruh Desa Di Muba Telah Disemprot Disinfektan

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Musi Banyuasin (Muba) bersama Forkopimcam dan Puskesmas melakukan penyemprotan disinfektan secara massal di rumah-rumah warga dan fasilitas umum. Setiap desa di 15 kecamatan semuanya disemprot guna menekan penyebaran wabah Covid-19.

Momentum ini menjadi penggerak dan bersatunya masyarakat Muba untuk mendukung langkah Bupati Dodi Reza Alex Noerdin dalam mencegah penyebaran virus corona.

Menurut Camat Sanga Desa, Suganda AP, penyemprotan dilakukan untuk mencegah penyebaran virus corona. Dan kegiatan penyemprotan dilakukan selama 2 hari, Rabu dan Kamis, 1-2 April 2020.

Diterangkan Suganda, di Kecamatan Sanga Desa Satgas Kecamatan yang terdiri dari Camat, Polsek, Koramil Babat Toman dan Puskesmas, Lurah Ngulak 1 dan Lurah Ngulak beserta Perangkat Kelurahan telah melakukan penyemprotan desinfektan ke seluruh rumah penduduk.

Dilaporkan Kantor Berita RMOLSumsel, Kelurahan Ngulak dan Ngulak 1 juga melaksanakan sosialisasi melalui penempelan leaflet. Sehingga masyarakat bisa lebih teredukasi soal aturan dan cara menangani wabah corona.

“Ini sebagai bentuk kepedulian kita semua bersama-sama, bahu-membahu dalam mencegah wabah Covid-19 ini. Tanpa kepedulian kita semua dalam mencegah pandemik ini, dikhawatirkan akan makin banyak menimbulkan korban. Penyemprotan massal yang kita lakukan ini adalah sebagai bentuk upaya pencegahan untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19,” ujarnya.

Sementara Agus, warga Desa Penggage, Kecamatan Sanga Desa, mengapresiasi upaya penyemprotan desinfektan. Karena ini merupakan langkah konkret yang dilakukan Pemerintah yang perhatian dan peduli terhadap masyarakat Sanga Desa.

“Kami masyarakat Sanga Desa, mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah dan Forkopimcam, khususnya kepada Bupati H Dodi Reza Alex Noerdin yang sudah maksimalkan upaya pencegahan virus corona ini, agar tidak menyebar di wilayah Muba. Kami masyarakat Kecamatan Sanga Desa siap mendukung Pemkab Muba Lawan Covid-19,” pungkasnya.