Sebelum Wafat, Gus Solah Sempat Ajak Kerja Sama Bareng Sandiaga

Kabar wafatnya pengasuh pondok pesantren Tebuireng, Jombang, KH Salahuddin Wahid atau Gus Solah mengagetkan sejumlah pihak, tak terkecuali Wakil Ketua Dewan Pembina Gerindra, Sandiaga Salahuddin Uno.

"Seluruh sahabat, keluarga, bangsa Indonesia kehilangan Gus Solah. Saya masih kaget karena minggu lalu masih silaturahmi ke nyai (istri Gus Solah) dan beliau (Gus Solah) masih sehat," kata Sandiaga saat berada di Rumah Sakit Harapan Kita, Jakarta bersama dengan istrinya, Nur Asia Uno, Minggu malam (2/2).

Kekagetan itu bukan tanpa alasan. Pada pertemuan sebelumnya, Sandi berujar bahwa dirinya bersama Gus Solah sudah merencanakan kerja sama dalam bidang wirausaha.

Mantan Cawapres 2019 ini mengaku akan memberikan pelatihan wirausaha kepada para santri Tebuireng pada bulan Februari ini.

"Beliau itu ingin terus memberdayakan santri agar bisa siap menghadapi revolusi industri 4.0, khususnya kewirausahaan. Beliau ajak kerja sama jangka panjang dan menginginkan santri jadi enterpreneur, membuka lapangan kerja bukan mencari kerja," kenangnya.

Gus Solah wafat sekitar pukul 20.55 WIB. Beliau menghembuskan napas terakhirnya di usia 77 tahun usai kritis setelah menjalani operasi jantung. Saat ini, jenazah telah di disemayamkan di rumah duka yang berada di Jalan Tendean, Jakarta Selatan.