Pelaku diketahui mencoba membawa kabur motor milik Brigadir Hendry Manullang yang diparkir di depan sebuah warung di Jalan Pertahanan pada Senin malam, 23 Juni 2025 malam.
Tanpa disangka, motor yang dibidik adalah milik tim Reskrim Polsek Patumbak yang tengah bertugas tak jauh dari lokasi.
“Pelaku sudah berhasil merusak kunci dan hendak membawa kabur motor. Beruntung anggota melihat dan langsung menangkap pelaku,” kata Kapolsek Patumbak Kompol Daulat Simamora, Rabu 25 Juni 2025.
Kepada polisi, Arif mengaku tidak beraksi sendirian. Ia menyebut satu rekannya berinisial F ikut terlibat dan bertugas mengawasi situasi dari atas sepeda motor.
“Modusnya klasik. Mereka berkeliling naik motor, cari target, lalu eksekusi pakai kunci T. Satu pelaku standby, satunya eksekusi,” kata Daulat.
Dari penyelidikan, diketahui keduanya telah beberapa kali mencuri motor di berbagai titik di Medan. Hasil kejahatan mereka digunakan untuk membeli sabu dan berjudi.
“Pelaku ini mengaku uang hasil curian dipakai untuk beli sabu, judi, dan foya-foya. Saat dites urine, hasilnya positif narkoba,” kata Kapolsek.
Upaya polisi mencari pelaku lain nyaris berujung petaka. Saat digelandang untuk menunjukkan lokasi persembunyian F di kawasan Amplas, Arif mencoba melawan. Polisi pun mengambil tindakan tegas.
“Dia berontak saat dibawa ke lokasi rekannya. Terpaksa kita lumpuhkan dengan tembakan di kaki,” pungkas Daulat dikutip dari
RMOLSumut.
Kini, polisi masih memburu F yang identitasnya sudah dikantongi. Arif sendiri dijerat dengan pasal pencurian dan penyalahgunaan narkotika.
BERITA TERKAIT: