Hal tersebut disampaikan Irwasum Polri Komjen Dedi Prasetyo melakukan inspeksi langsung di lokasi pembangunan SPPG Polri baru di Markas Brimob Kelapa Dua, Depok, Jawa Barat, Senin 2 Juni 2025.
“Dukungan penuh datang dari Kapolri dan jajaran yang menyatakan fokus pada kecepatan operasional, kualitas gizi, dan pemerataan layanan,” kata Dedi.
Dalam inspeksi itu, Dedi melihat bangunan seluas 15 x 26 meter, yang saat ini telah 40 persen rampung.
Selanjutnya, untuk peralatan memasak sedang dipastikan oleh ahli untuk memenuhi standar keamanan pangan.
Sejauh ini, sudah ada tujuh lokasi SPPG Polri, misalnya di Pejaten dan Cipinang, Markas Polda Jawa Barat, Banten, Bali, Bengkulu, dan Polda Metro Jaya.
Dedi menegaskan, Polri berkomitmen memberikan kualitas dan kecepatan terbaik dalam pelayanannya. Dia ingin masyarakat mendapat kemudahan saat mengaksesnya.
"SPPG Polri hadir untuk memastikan tidak ada lagi masyarakat yang kesulitan mengakses makanan bergizi. Kami bekerja dengan prinsip cepat, tepat, dan terukur," tuturnya.
"Dari 89 lokasi yang sedang kami siapkan, 7 sudah beroperasi, 22 dalam verifikasi, dan 60 lainnya dalam pembangunan. Ketika seluruhnya berjalan, diperkirakan 259 ribu penerima manfaat akan terlayani," ungkap dia.
Berikutnya, masih kata Dedi, Polri tengah mempersiapkan 22 SPPG tambahan. Kini dapur tersebut dalam tahap akhir persiapan.
"Tersebar dari Aceh hingga Papua, termasuk DIY, Jambi, Jawa Tengah, dan Sumatera Utara. Polri membuka kesempatan bagi relawan untuk bergabung dalam distribusi makanan," pungkasnya.
BERITA TERKAIT: