Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Tabrakan Beruntun di Jatinangor Tewaskan 1 Orang, Ini Kronologinya

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/bonfilio-mahendra-1'>BONFILIO MAHENDRA</a>
LAPORAN: BONFILIO MAHENDRA
  • Selasa, 28 Januari 2025, 10:52 WIB
Tabrakan Beruntun di Jatinangor Tewaskan 1 Orang, Ini Kronologinya
Kecelakaan beruntun di Jalan Raya arah Cirebon-Bandung tepatnya depan Bank BRI Jatinangor, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat/Ist
rmol news logo Satu orang meninggal dunia dan dua lainnya luka-luka dalam kecelakaan beruntun di Jalan Raya Cirebon-Bandung, tepatnya depan Bank BRI Jatinangor, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, pada Senin 27 JanuariĀ  2025.

"Kejadian tersebut mengakibatkan saudara AD meninggal dunia di lokasi kejadian, sedangkan NA dan YD mengalami luka luka dan semua kendaraan yang terlibat kecelakaan mengalami kerusakan," kata Kapolres Sumedang AKBP Joko Dwi Harsono dalam keterangan resmi, Selasa 28 Januari 2025.

Adapun kendaraan yang terlibat dalam kecelakaan beruntun adalah 2 unit mobil dan 3 unit sepeda motor.

Kapolres menjelaskan, saat itu mobil Hyundai Avega dengan nomor polisi D 1667 YV yang dikemudikan PA melaju di jalan satu arah Cirebon menuju Bandung.

Ketika melewati jalanan lurus dengan cuaca mendung pagi hari, kendaraan yang dikemudikan PA menabrak motor Honda Beat dengan nomor polisi Z 2618 AAF yang dikendarai PLH.

Kemudian mobil menabrak sepeda motor Honda Beat Street dengan nomor polisi Z 3464 CU yang dikendarai EF dengan membonceng GS.

Lalu kendaraan PA mengalami oleng ke kiri jalan menabrak tiang plang BRI dan menabrak kendaraan Daihatsu Grand Max dengan nomor polisi Z 1509 BC yang terpakir di bahu jalan sebelah kiri, dan terakhir menabrak sepeda motor Yamaha Mio dengan nomor polisi Z 2445 GG yang terpakir di area depan BRI.

"Kendaraan PA juga menabrak 3 orang lainnya," kata Joko.

Terkini, polisi masih menunggu PA untuk dimintai keterangan serta mengecek CCTV di sekitar lokasi kejadian.

"Tak berselang lama usai kejadian, petugas ke lokasi untuk melakukan olah TKP dan mengumpulkan sejumlah barang bukti mulai dari CCTV, serta meminta keterangan pihak yang terlibat kecelakaan," kata Joko.

Joko mengaku belum bisa menjelaskan penyebab kecelakaan yang terjadi.

"Pastinya kita menunggu, Unit Gakkum Lantas untuk hasil penyebab kecelakaan apakah itu rem blong, human error atau faktor lain, kita tunggu," kata Joko.rmol news logo article


Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA