Dimana, traffic counting arus mudik mengalami penurunan yang signifikan sejak pukul 06.00 WIB hingga pukul 09.00 WIB pagi tadi.
"Setelah kita evaluasi ya dengan data-data dari beberapa traffic counting yang ada, kita dari jam 6,7,8,9 (pagi) itu berturut-turut lalu lintas yang berasal dari Jabodetabek. Artinya dari tiga sumber tadi, Jatiasih, Rorotan, kemudian Cawang, itu dari Sumatera ini mulai menunjukan angka penurunan yang signifikan," kata Kakorlantas kepada awak media di Command Center KM 29, Tol Cikampek, Selasa (9/4).
Terkhusus, diberhentikannya sistem rekayasa lalin One Way dikarenakan traffic counting di titik kepadatan seperti KM 71, KM 66, lalu KM 73 mengalami penurunan angka yang relevan.
"Jadi traffic counting (di KM) 71, ini yang merupakan arus dilaksanakannya one way atau tidak itu di titik (KM) 71. Ini juga angkanya turun di bawah parameter yang ada. Kemudian di titik (KM) 66 yang crowded itu juga angkanya di bawah parameter, kemudian di (KM) 73 juga mengalami penurunan," kata Aan.
Artinya jalan Tol Cipali-Kalikangkung kembali normal dan dapat dilintasi dua arah baik dari Semarang ke Jakarta maupun sebaliknya.
BERITA TERKAIT: