Kehadiran PKB dan Nasdem ini dalam rangka silaturahmi pasca ditetapkannya Abdul Muhaimin Iskandar alias Cak Imin sebagai bakal calon wakil presiden (Bacawapres) Anies Baswedan.
Presiden PKS, Ahmad Syaikhu menyatakan pihaknya tidak pernah mempermasalahkan gabungnya PKB ke Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP).
"Saya sudah sejak awal sangat bergembira dengan bergabungnya PKB dengan Koalisi Perubahan untuk Persatuan," kata Ahmad Syaikhu.
Ahmad Syaikhu pun berharap poros pendukung Bacapres Anies Baswedan ini dapat membawa kemenangan dan kebaikan bagi umat, bangsa dan negara.
Jika pada jumpa pers lalu PKS telah secara gamblang mengucapkan Ahlan Wa Sahlan Wa Marhaban kepada PKB, maka untuk menunjukkan kemesraan, partai berlambang padi dan bulan sabit itu mengajak seluruh undangan untuk menyanyikan mars Yalal Waton.
"Mari kita mungkin sama-sama sebagai bagian dari menyambut kehadiran kedatangan ini kita berdiri sejenak dengan menyanyikan lagu Yalal Waton," tandas Ahmad Syaikhu.
Mars Yalal Waton (Yaa Lal Wathan) kerap dinyanyikan saat acara-acara besar organisasi keagamaan Nahdlatul Ulama (NU).
Lagu ini diciptakan pada 1916 oleh KH Wahab Hasbullah. Wahab Hasbullah merupakan salah satu dari pendiri NU.
Selain paslon Bacapres dan Bacawapres Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar, hadir dalam pertemuan itu, di antaranya Waketum Nasdem Ahmad Ali, Ketua Fraksi Nasdem di DPR Roberth Rouw, Waketum PKB Jazilul Fawaid, Ketua DPP PKB Lukmanul Hakim, Wakil Sekretaris Dewan Syuro PKB Maman Imanulhaq, hingga Bendahara Umum Nasdem Ahmad Sahroni.
Kehadiran mereka disambut langsung oleh pengurus DPP PKS seperti Wakil Ketua Majelis Syura PKS Hidayat Nur Wahid, Sekjen Habib Aboe Bakar Al Habsy, Ketua DPP PKS Al Muzzammil Yusuf, sampai Jurubicara PKS Muhammad Kholid.
BERITA TERKAIT: