Dari 28 orang yang telah ditangkap KPK ini, mayoritas memiliki jabatan di Pemerintah Kabupaten Kepulauan Meranti. Mulai dari Kepala Bagian hingga Kepala Dinas.
KPK pun memastikan tangkap tangan kali ini bukan karena pihak yang ditangkap sudah menjadi target. Tapi merupakan menindaklanjuti laporan masyarakat yang mereka terima.
"Sebetulnya dalam rangka penindakan kita tidak pernah menargetkan pejabat tertentu. Umumnya kegiatan tangkap tangan ini berasal dari informasi masyarakat, itulah yang kemudian kami tindaklanjut. Ini bisa siapa saja, pejabat siapa saja, informasi juga bisa kami dapatkan dari mana saja," ujar Wakil Ketua KPK, Alexander Marwata, Jumat malam (7/4).
"Kami bukan menargetkan, tapi menindaklanjuti laporan masyarakat," tegasnya.
Adapun 28 orang yang diamankan tim KPK pada Kamis malam (6/4) sekitar pukul 21.00 WIB di wilayah Kabupaten Kepulauan Meranti dan Kabupaten Siak, Kota Pekanbaru, Provinsi Riau, dan Jakarta adalah Muhammad Adil (MA) selaku Bupati Kabupaten Kepulauan Meranti periode 2021-2024, Bambang Suprianto (BS) selaku Sekda Kabupaten Kepulauan Meranti, Fitria Nengsih (FN) selaku Kepala BPKAD Pemkab Kepulauan Meranti, dan Suardi (SR) selaku Kadis Pendidikan Pemkab Kepulauan Meranti.
Selanjutnya, Plt Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Pemkab Kepulauan Meranti Eko Setiawan (ES), Kadis Koperasi UKM dan Tenaga Kerja Pemkab
Kepulauan Meranti Tengku Arifin (TA), Plt Kasatpol PP Pemkab Kepulauan Meranti Piskot Ginting (PG), Kabag Kesra Pemkab Kepulauan Meranti Syafrizal (SF), Plt Kadis Perikanan Pemkab Kepulauan Meranti Said Amir (SA), Kadis Perindag Pemkab Kepulauan Meranti Marwan (MW), Plt Kadis PU Pemkab Kepulauan Meranti Fajar Triasmoko (FT), Plt. Kadiskominfo Pemkab Kepulauan Meranti Ahmad Safii (AS), dan
Plt Kepala BPSDM Pemkab Kepulauan Meranti Muhlisin (ML).
Kemudian Ifwandi (IW) selaku Kadis Ketahanan Pangan dan Pertanian Pemkab
Kepulauan Meranti, Sukri (SK) selaku Plt Kadis Sosial Pemkab Kepulauan Meranti, M. Khardafi (MK) selaku Plt Sekwan, Dahliawati (DL) selaku Bendahara BPKAD
Istiqomah (IT) selaku Kabid Aset BPKAD, Dita Anggoro (DA) selaku Staf BPKAD, Sujardi (SJ) selaku Staf Administrasi.
Lalu Angga Dwi Pangestu (ADP) selaku Ajudan Bupati, Restu Prayogi (RP) selaku Ajudan Bupati, Masnani (MN) selaku Aspri Bupati, Fadlil Maulana (FM) selaku Ajudan Bupati, Tarmizi (TM), selaku Kabag Umum, Mardyansyah (MY), selaku mantan Kadis PU Pemkab Kepulauan Meranti, M Fahmi Aressa (MFA) selaku Pemeriksa Muda BPK Perwakilan Riau, dan Reza (RZ) selaku swasta / pemilik PT TM (Tanur Mutmainah.
Dalam tangkap tangan yang dilakukan tim Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sejak Kamis malam (6/4), setidaknya ada 28 orang yang ditangkap. Penangkapan ini dilakukan di 4 lokasi berbeda. 
.jpeg)
BERITA TERKAIT: