Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

AstraZeneca Masih Jadi Polemik, Ketua DPD RI Berharap Utamakan Vaksin Halal

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/faisal-aristama-1'>FAISAL ARISTAMA</a>
LAPORAN: FAISAL ARISTAMA
  • Sabtu, 20 Maret 2021, 14:26 WIB
AstraZeneca Masih Jadi Polemik, Ketua DPD RI Berharap Utamakan Vaksin Halal
Ketua DPD RI AA LaNyalla Mahmud Mattalitti bersama sejumlah senator saat meninjau Jembatan Merah di Papua beberapa waktu lalu/Ist
rmol news logo Polemik mengenai penggunaan vaksin AstraZeneca masih bergulir. Salah satu yang menjadi masalah adalah kandungan babi yang terdapat di dalamnya.
Selamat Menunaikan Ibadah Puasa

Ketua DPD RI AA LaNyalla Mahmud Mattalitti berharap vaksin halal tetap diusahakan agar tidak terjadi polemik di masyarakat.    

Polemik penggunaan vaksin AstraZeneca disebabkan fatwa haram Majelis Ulama Indonesia (MUI). Fatwa dikeluarkan lantaran di AstraZeneca  terdapat kandungan babi.

Meski demikian, ketua senator asal Jawa Timur itu mengatakan MUI tetap memperbolehkan penggunaan AstraZeneca lantaran kondisinya mendesak.

"Kita menyakini fatwa MUI berdasarkan fiqh daruroh. Artinya, penetapan kebolehannya berdasarkan darurah syariah, jika tidak digunakan akan terjadi resiko yang besar. Penggunaan vaksin ini harus berdasarkan pada keadaan yang mendesak," tutur LaNyalla, Sabtu (20/3).

Pria yang pernah menjabat sebagai Ketua Umum Kadin Jatim itu mengaku tetap berharap pemerintah mengupayakan vaksin yang halal untuk digunakan.

"Harapannya pengembangan vaksin nusantara betul-betul dapat diwujudkan untuk pengendalian Covid-19 sehingga kita punya alternatif. Selain itu, hal ini juga bisa membantu mengatasi polemik mengenai vaksin di tengah masyarakat," tuturnya. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA