Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Kelirumologi Air Dan Susu

 OLEH: <a href='https://rmol.id/about/jaya-suprana-5'>JAYA SUPRANA</a>
OLEH: JAYA SUPRANA
  • Jumat, 19 Juni 2020, 17:27 WIB
Kelirumologi Air Dan Susu
Jaya Suprana/Net
Pageblug Corona memaksa saya lockdowned di dalam rumah maka memberi saya cukup banyak waktu untuk berupaya mempelajari berbagai hal termasuk kelirumologi air dan telur.

Air


Dunia minuman ternyata memiliki beberapa istilah yang sebenarnya membingungkan namun saya kaprah menggunakannya secara tanpa sedikit pun terkendala rasa bingung.

Misalnya air putih yang ternyata digunakan sebagai istilah untuk air yang sebenarnya sama sekali tidak berwarna putih namun malah tanpa warna sebab  transparan.

Namun jika kepada pramusaji rumah makan saya memesan air yang tidak berwarna putih karena sebenarnya tanpa warna sebab transpar malah dikuatirkan sang pramusaji menanggap saya kurang waras.

Malah jika saya minta air putih langsung saya dilayani dengan baik dengan menyajikan air yang sebenarnya tidak berwarna putih.

Susu

Air putih sebenarnya lebih layak diistilahkan untuk air susu yang memang berwarna putih. Namun pada hakikatya istilah air susu sama berlebihannya dengan air putih sebab susu sendiri sudah merupakan suatu bentuk cairan seperti air.

Namun susu beda dengan air dalam hal asal-usulnya. Air berasal dari mata air dalam bentuk air sungai atau berasal dari awan dalam bentuk hujan.(Sebenarnya istilah air hujan juga berlebihan sebab hujan an sich sudah merupakan air).

Sementara susu berasal dari payudara mahluk hidup jenis mamalia termasuk manusia berjenis kelamin perempuan sebab payudara lelaki tidak memproduksi susu.

Karena wadah dari mana susu berasal kerap (keliru) disebut susu maka susu yang keluar dari payudara juga kerap (keliru) disebut air susu padahal yang istilah yang benar-benar lebih benar sebenarnya adalah air payudara.

Telur

Saya tidak pernah berhenti merasa terheran-heran tentang kenapa telur ayam atau bebek yang digoreng disebut sebagai telur mata sapi.

Keheranan saya cukup beralasan sebab ayam dan bebek termasuk unggas yang bertelur sementara sapi termasuk binatang menyusui yang setahu saya sama sekali tidak bertelur.

Bentuk telur ayam atau bebek yang digoreng setengah matang di tengahnya memang bundar namun menurut saya tidak terlalu banyak kemiripannya dengan mata sapi yang biasanya berwarna hitam.

Tidak diketahui mengenai kenapa yang dipilih adalah mata sapi bukan mata kuda. Atau matahari sebab dalam bahasa Inggrisnya telur ayam atau bebek yang digoreng setengah matang disebut sebagai sunny side-up.

Anehnya istilah mata hanya digunakan untuk telur goreng setengah matang sementara telur rebus setengah matang tidak disebut dengan istilah terkait mata.

Kurang jelas apakah di dunia kuliner ada istilah telur mata-mata. rmol news logo article

Penulis adalah pembelajar kellirumologi maka mendirikan Pusat Studi Kelirumologi.

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA